Tasikmalaya

BERTAHAN HIDUP DI RUMAH SE ORANG DIRI IBU SITI USIA 60 TH DENGAN KE ADAAN SAKIT DIAM DI RUMAH TIDAK LAYAK HUNI

sergap reborn Tasikmalaya ,se orang ibu tanpa sanak saudara yang sudah lama di tinggal suami yang berstatus pensiun penjaga sekolah Ibu Siti umur 60 th dengan ke adaan sakit dia hanya pasrah atas nasib dirinya hanya ketergantungan kepada tetangga dan masyarakat di sekitarnya yang ber tempat tinggal di kampungTawang sari RT 03 RW 05 desa gunung tanjung

Jum’at 12/05/2023 dengan kekompakan warga di lingkungan kediaman nya serempak Antusias warga mengadakan gotong royong memperbaiki Rumah yang sudah Roboh berantakan di pimpin oleh kepala Rt Bapa Asep Helmi yang bekerja sama dengan kasiwilayah kampung Tawang sari desa gn tanjung kec gn tanjung kab tasikmalya

Dengan kesigapan camat gn tanjung bapa Rahmat Zaenal Muttaqin S,pd mendatangi ke lokasi mengadakan pemantauan lokasi rumah yang roboh walau secara kepribadian tanpa pelaporan Resmi dari pemerintahan setempat beliau sigap langsung turun lapangan atas musibah yang menimpa warga kampung Tawangsari desa gn tanjung kab tasikmalaya

Dengan adanya program untuk menanggulangi kemiskinan persiden republik Indonesia bapa Ir Joko Widodo telah mencanangkan program bantuan bagi masyarakat yang tidak mampu dan untuk menanggulangi anak anak putus sekolah maka semua itu atas dasar rancangan UU 1945 negara menjamin untuk kelayakan hidup hidupnya melawan dari kemiskinan

Untuk selanjutnya hasil inpestigasi pemantauan di lapangan dari hasil pelaporan untuk di tindak lanjuti kebenaran nya salah satu warga desa gunung tanjung kecamatan gn tanjung kabupaten tasikmalaya masih merasakan kesengsaraan walau dia se orang janda pensiun hidup di Rumah dengan serba kekurangan yang sama sekali belum ada sentuhan bantuan dari pihak manapun

awak media langsung mengadakan perbincangan dengan salah satu tokoh pemuda inisial As di tempat kediaman ibu Siti menanyakan kebenarannya ” dia memaparkan dengan seadanya dan dengan banyaknya beban untuk Hidup benar benar banyak kekurangan,tidur pun kehujanan dan kepanasan ,pungkasnya”

Dan salah seorang se orang warga yang kami temui bapa” bapa Asep Helmi “membenarkan
Keterangan tersebut bukan hanya yang di bicarakan tapi dengan nyata dan di lihat betul sangat memprihatinkan
maka kami menghimbau kepada pihak dinas kabupaten dan dinas propinsi atau pun pusat minta segera turun kelapangan untuk memantau ke adaan masyarakat yang benar benar harus di bantu sesuai program bapa persiden republik Indonesia

(Sergapreborn)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button