Sergapreborn Purwakarta Wakil Menteri Kementerian Penduduk dan Pengembangan Keluarga (Mendukbanganga), yang juga merupakan wakil direktur populasi nasional dan Biro Keluarga Berencana (BKBN), mengunjungi pekerjaan tentang peraturan Purwakarta pada hari Rabu, 26 Februari.
Isyana Bagos Oka mengunjungi banyak daerah dari Norman Nugraha dan banyak perwira Purwakarta lainnya di daerah Purwakarta dan mengunjungi bersama dengan sekelompok kementerian yang melakukan dialog. Ulasan tentang B. Jalan Veteran di SPPG Kodim 0619, MBG Pengajuan dan Diskusi Zoom Layanan KBKR Kota di Kantor Distrik Purwakarta, dan Distrik IEC, Layanan KB, Formasi 4T dan Tinjauan Kesehatan Reproduksi.
“Hari ini, saya memiliki kesempatan untuk mendiskusikan dan mendengarkan upaya dan kontribusi karyawan manajemen masyarakat dan lapangan sehubungan dengan pembatasan lapangan. Banyak dari teman di garis lapangan untuk meningkatkan kemajuan populasi. Gagasan, saran, pendapat di Indonesia. Menurutnya, dukungan pemerintah daerah juga sangat diperlukan untuk memastikan bahwa Presiden Prabow dan Wakil Presiden Gibran Rakabumin Raka akan melakukannya dengan baik. “Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Bupati Pulwakarta dan kelas Forkimuda setempat. Kegiatan ini damai dan kami berkomitmen untuk mendukung Kementerian Garis Lapangan Okubanga dalam memenuhi tugas kami,” katanya.
Dia juga memberikan informasi, saran, layanan, dan dukungan untuk distribusi makanan nutrisi gratis (MBG) untuk wanita hamil, ibu menyusui, dan balita.
Jalur lapangan Kementerian Populasi dan Keluarga (Kemendukbanga) terdiri dari pekerja keluarga berencana (KB) atau petugas keluarga berencana (PLKB), kader KB (perencanaan keluarga Dorf (PPKBD) dan perencanaan perencanaan desa perencanaan desa (Sub PPKBD (Sub PPKBD (Sub PPKBD (Sub PPKBD) ), Kelompok KB dan kelompok aktivitas (Poktan).
Pelayanan KB Serentak di Pasar Tradisional
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Purwakarta, Yayat Hidayat bagian dalam keterangannya mengatakan, tahun ini pihaknya menunaikan kesibukan usaha KB bersamaan di beberapa pasaran tradisional yang dihadiri oleh Wamendukbangga, Isyana Bagoes Oka.
“Pelayanan KB bersamaan ini kita pakar di Pasar Kuliner Plered, Pasar Bojong dan Pasar wanayasa pakai sasaran berlawanan tanah lapang adalah 50 pemeroleh KB pakai patokan kontrasepsi langkah panjang (MKJP), IUD dan Implant,” ujaran Yayat.
Menurutnya, usaha KB ini juga dilakukan secara bersamaan di seluruh tubuh Indonesia. “Alhamdulillah, di Kabupaten Purwakarta acaranya bisa dihadir oleh Wamendukbangga, Ibu Isyana Bagoes Oka. Dan sasaran pemeroleh kita racun berbunga bahkan melebih sasaran yaitu, di Plered 60 pemeroleh IUD dan Implant, Bojong 59 pemeroleh, dan di Wanayasa kedapatan 56 pemeroleh,” ujaran Yayat.
Persiapan Kunker Wamendukbangga
Sekda Purwakarta, Norman Nugraha sebelumnya persangkaan membela Rapat Persiapan Kunjungan Kerja Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN, hidup di Aula DPPKB Purwakarta.
Menurutnya, BKKBN berprofesi menimbang-nimbang biro negeri di angkasa resolusi warga dan pengurusan marga berencana. Salah tunggal programnya adalah Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).
Dalam pertemuan yang digelar dekat 24 Februari 2025 awal itu, juga dibahas kondisi awalan rekayasa Pelayanan KB Serentak di Pasar Tradisional dan Zoom meeting yang akan dilaksanakan di Kecamatan Plered, turut monitoring bekas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
“Hasil analisis dan amanat-amanat akan dipilih dan dipilah serasi pakai deret preferensi yang kedapatan. Pelayanan KB akan dilaksanakan secara bersamaan di seluruh tubuh Indonesia dekat terlepas 26 Februari 2025, adapun cacat satunya yang akan dikunjungi oleh Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga atau BKKBN yaitu Kabupaten Purwakarta,” ujaran Norman.
“Semoga kesibukan terselip bisa berlangsung lancar, pakai tulang punggung bisa mempertinggi keterpaparan publik terhadap data KB dan kesegaran reproduksi, turut mempertinggi penguasaan keterlibatan KB terutama MKJP,” pakai Norman.
Dalam pertemuan awalan kunker terselip juga gabak berdiri BKKBN Provinsi Jawa Barat, Kepala DPPKB, Kepala Diskominfo, Unsur DKUPP, Camat Plered, Camat Purwakarta, Kabag Umum, Kabag Prokompim, dan Para Staf DPPKB. (Herman B)
