Bupati Herdiat Komitmen Dukung Ketahanan Pangan Nasional Lewat Expo Ternak Dan Ikan
Sergapreborn Ciamis Pemerintah Kabupaten Ciamis kembali menggelar Expo Ternak dan Ikan Tahun 2025, salah ajang yang memperlihatkan semangat kebangkitan sektor peternakan dan perikanan setelah beberapa tahun sempat terhenti.
Kegiatan festival ternak atau yang lebih di kenal warga Tatar Galuh dengan pesta patok ini, dimulai pada Rabu 22 – 23 Oktober 2025 dan diselenggarakan oleh Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis, di lapang Desa Bayasari, Kecamatan Jatinagara.
Kegiatan ini menghadirkan berbagai potensi unggulan daerah sekaligus menjadi wadah promosi dan edukasi bagi masyarakat.
Acara puncak dihadiri langsung oleh Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, jajaran Forkopimda, para Kepala OPD, Ketua TP PKK Kabupaten Ciamis Hj. Kania Ernawati Herdiat, serta Anggota DPR RI Ir. H. Herry Dermawan. Kehadiran para tokoh tersebut menegaskan komitmen bersama dalam memperkuat ketahanan pangan dan ekonomi masyarakat Ciamis.
Bupati Ciamis Herdiat Sunarya, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh peserta, sponsor, serta masyarakat yang turut menyukseskan kegiatan ini. Ia mengenang bahwa expo terakhir digelar sekitar lima hingga enam tahun lalu dan baru kembali terlaksana pada tahun ini.
“Saya masih ingat, terakhir kegiatan seperti ini kita laksanakan beberapa tahun kebelakang. Alhamdulillah tahun ini bisa kembali terlaksana. Walaupun sempat terhenti beberapa tahun, semangat para peternak dan pembudidaya tidak pernah hilang,” ujar Herdiat.
Herdiat menegaskan bahwa kekuatan utama Ciamis bukan terletak pada industri besar, melainkan pada pertanian, peternakan, dan perikanan. Menurutnya, tiga sektor ini memiliki potensi alami yang luar biasa dan menjadi fondasi pembangunan ekonomi daerah.
“Kita tidak memiliki kawasan industri besar, jalan tol, atau pelabuhan. Tapi kita dikaruniai lahan yang subur dan air yang berlimpah. Inilah modal besar yang harus kita optimalkan untuk kemandirian pangan dan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Dia juga menyampaikan arah pembangunan ke depan yang akan lebih terfokus pada sektor pangan, sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
“Kita ingin sektor pertanian, peternakan, dan perikanan bisa berjalan terintegrasi dengan UMKM lokal. Jika kita bergerak bersama, maka Ciamis akan mampu bangkit lebih cepat dan lebih mandiri,” katanya.
Selain itu, Bupati Herdiat mengungkapkan bahwa meski tingkat pengangguran di Ciamis termasuk rendah, yakni sekitar 3 persen l lebih, namun angka kemiskinan masih berada di kisaran 7,9 persen. Hal itu menjadi pekerjaan besar bagi pemerintah daerah.
“Ini menjadi PR kita bersama. Pertumbuhan ekonomi harus terasa sampai ke bawah. Expo seperti ini saya harapkan bisa menjadi awal kebangkitan ekonomi rakyat,” ujarnya.
Dalam kondisi fiskal daerah yang sedang menurun, Herdiat menegaskan bahwa pelaksanaan expo bukan karena ketersediaan dana yang besar, melainkan semangat pemerintah untuk memberi dorongan dan motivasi kepada masyarakat.
“Expo ini bukan karena kita punya banyak uang, tapi karena kita punya semangat besar. Kami ingin memberi motivasi kepada para peternak dan petani agar terus bergerak dan produktif,” tandasnya.
Expo Ternak dan Ikan 2025 menampilkan berbagai kegiatan seperti kontes ternak sapi potong, domba garut, kambing PE, ayam sentul, fashion show domba (sheepwalk), pameran aneka satwa dan produk olahan, lomba masak serba ikan, lomba mewarnai anak-anak, serta pelayanan kesehatan hewan gratis,” pungkasnya.
( Ule Sulaeman )
