Sergap Reborn

Juliansyah Tekankan Kinerja Dinas Perindustrian, Pasar dan Perdagangan Fokus menekan harga Kebutuhan Pokok di Masa Pandemi

Sergapreborn, Sampit – Kalteng Ketua  Komisi II DPRD Kotawaringin Timur, Juliansyah  menyebutkan sudah ada tanda-tanda kenaikan harga dari sembilan bahan pokok.

Menurutnya kenaikan berangsur ini diharapkan bisa jadi catatan dan fokus tugas dari pemerintah daerah untuk mengatasi dan mencari solusinya.

Banyak masyarakat mengeluhkan harga kebutuhan pokok di daerah pelosok dan kenaikan  harga sembako itu terus terjadi,” katanya, Selasa, 8 Maret 2022.
Alasan penjual kata dia karena memang dari agen yang ada di Kota Sampit harga juga mengalami kenaikan sehingga mereka menyesuaikan.

Sementara, kata Juliansyah, di satu sisi Pemkab Kotim sudah menyatakan stok sembako untuk daerah ini aman, kenaikan harga ini artinya dilakukan secara sepihak oleh oknum-oknum di pasaran yang ingin meraup keuntungan pribadi. 
Ia menekankan kepada kinerja Dinas Perindustrian, Pasar dan Perdagangan untuk fokus menekan harga kebutuhan pokok itu.
“Karena Dinas Pasar yang punya tugas ini maka mereka selama wabah ini harus betul-betul fokus mengawal kondisi pasar,” tukasnya.

Pemerintah merupakan harapan dari masyarakat untuk menjadi pemecah masalah ditengah kondisi sekarang ini.
Juliansyah menekankan agar Pemkab Kotim khususnya dinas teknis itu konsisten dalam mengurus kondisi pasar dan menjamin stabilisasi harga ditengah wabah ini. Meskipun ada kenaikan harga tapi jangan terlalu membuat masyarakat  menjerit.

Apalagi banyak yang kehilangan pekerjaan dan pendapatan seperti ini, maka salah satu cara  pemerintah hadir itu selain menyalurkan bantuan juga tetap mempertahankan harga kebutuhan pokok. Begitu juga untuk para pelaku pasar terutama distributor hendaknya jangan terlalu mengambil keuntungan besar ditengah kondisi sekarang ini,” tandasnya. (Kr)

Exit mobile version