Tragedi Stadion Kanjuruhan 1 Oktober 2022
Malang Sergapreborn Tragedi stadion Kanjuruhan 1 Oktober 2022 ketika berlangsung pertandingan antara AREMA MALANG VS PERSEBAYA dengan skor akhir 2 – 3 untuk kemenangan Persebaya Surabaya.
tercatat ada 153 korban meninggal dua di antaranya dari pihak kepolisian
Belum puluhan korban yang menderita luka luka,para korban meninggal karena sesak nafas dan Terinjak sesama suporter, seluruh korban baik yang meninggal ataupun luka luka telah di lakukan tindakan medis di hampir semua rumah sakit dan klinik sekitar Kanjuruhan termasuk di rumah sakit Syaiful Anwar kabupaten Malang.
Semua korban yang telah mendapat pertolongan medis di tanggung oleh pihak dinas kesehatan untuk semua biaya.
Kapasitas stadion yang melebihi kuota menjadi salah satu penyebab tragedi Kanjuruhan.
Peluit panjang di menit 97 mengakhiri pertandingan dan membuat suporter Arema yang tidak puas dengan kekalahan Team kebanggaannya merangsek ke dalam lapangan dan di halau keluar oleh pihak kepolisian,tembakan gas air mata membuat panik para suporter untuk menghindari rasa panas di mata serta sesak nafas sehingga para suporter berebut menuju pintu keluar stadion.
Sepakbola Indonesia berduka untuk yang kesekian kalinya.
Nyawa suporter tidak bisa di tukar dengan sepakbola
(Arianto)
