Kunker Spesifik, BAM DPR-RI Sambangi Sekolah dan Dapur MBG
Sergapreborn Purwakarta Dalam rangka kunjungan kerja khusus, pejabat Badan Aspirasi Rakyat Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (BAM DPR-RI) mengunjungi dapur umum Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Purwakarta dan sekolah penerima layanan program tersebut, Kamis (13/2).
Didampingi Penjabat Bupati Purwakarta Benni Irwan, Sekretaris Daerah Purwakarta Noman Nugraha dan sejumlah pejabat lainnya, Wakil Rakyat mengunjungi dua dapur umum program MBG, yakni Dapur Umum MBG Al Muhajirin dan Dapur Umum SPPG Kodim 0619. Kedua dapur tersebut terletak di Jalan Veteran. Selain itu rombongan juga mengunjungi sejumlah sekolah penerima manfaat program tersebut, yakni SDN 2 Nagri Kaler, MTs, MA Al-Muhajirin.
BAM DPR-RI berkesempatan untuk memaparkan implementasi program MBG di Lingkungan Pemerintah Purwakarta usai mengunjungi Dapur Umum MBG dan beberapa sekolah. Penyerahan dilakukan oleh Penjabat Bupati Purwakarta Beni Irwan di Bale Paseban Pendopo, Wilayah Pemerintah Daerah Purwakarta. Benny Irwan menjelaskan, Kabupaten Purwakarta menjadi salah satu daerah yang melaksanakan program Pangan Bergizi Gratis (MBG) mulai 6 Januari 2025.
Ia mengatakan program tersebut menyasar dua kelompok. Kelompok pertama adalah pelajar, yaitu anak-anak dari taman kanak-kanak sampai dengan sekolah menengah atas dan sekolah menengah pertama. Sementara itu, kelompok sasaran kedua ditujukan kepada non-pelajar: ibu hamil dan menyusui serta anak-anak kecil.
“Jumlah total sasaran sekitar 292.000 orang, termasuk 195 pelajar. Selain itu, di antara populasi nonpelajar, ada sekitar 19.000 ibu hamil, lebih dari 18.000 ibu menyusui dan 92.000 anak kecil. Untuk mencapai ini, kita membutuhkan sekitar 110 Program Layanan Tambahan (SPPG), yang didistribusikan di 17 distrik,” kata Benny. Ia juga mengungkapkan, saat ini Kabupaten Purwakarta baru mencapai sekitar 2 persen dari keseluruhan target program, yang didukung oleh dua dapur SPPG yang sudah ada.
Sementara itu, Ketua PKS BAM DPR-RI Netty Prasetyani menjelaskan, dalam hal ini BAM DPR-RI akan melakukan monitoring dan evaluasi terhadap program serta kegiatan pemerintah guna memastikan program tersebut benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat. “Hal ini juga untuk memastikan bahwa program-program yang menjadi bagian dari Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto terlaksana sesuai dengan rencana,” kata Netti.
Netty juga mengatakan, pelaksanaan program MBG yang digagas Gubernur Purwakarta saat ini sudah sesuai dengan kondisi daerah saat ini. Tujuan dari kunjungan kerja tersebut adalah untuk meningkatkan pengawasan, penganggaran dan kualitas pelayanan publik untuk memastikan bahwa program dan kegiatan pemerintah memenuhi kebutuhan masyarakat dan anggaran yang tersedia. “Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Purwokerto yang telah menyambut dan mengakomodir kunjungan kami,” kata Netty.
Melalui BAM DPR-RI
DPR RI sebelumnya telah menyetujui pembentukan lembaga berorientasi masyarakat (BAM) periode 2024-2029. Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum DPR pada 14 Oktober 2024. Badan ini beranggotakan 19 orang yang berasal dari berbagai fraksi di DPR RI.
BAM DPR-RI dipimpin oleh Netti Prasetiyani dari PKS dan memiliki empat wakil ketua: Adian Napitupulu dari PDIP, Agung Gunanjal Sudarsa dari Partai Golkar, Tawfik R. Abdullah dari PKB, dan Cherika Nurachadiana dari Partai Demokrat. Tugas lembaga ini adalah menampung dan mempertimbangkan aspirasi masyarakat, menyampaikan hasil kajian kepada komisi terkait di DPR, melakukan pemantauan terhadap tindak lanjut, dan memastikan keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan pembahasan rancangan undang-undang. Kami bertujuan untuk memungkinkan DPR RI menanggapi masukan publik secara lebih sistematis, tidak hanya dalam bentuk demonstrasi tetapi dalam semua bentuk keterlibatan. (Herman B)
