Baksos Direktorat Intelkam Polda Jawa Barat ke Pondok Pesantren Miftahul Ulum Bangunsirna
Ciamis, Sergapreborn.id
Panit 1 Subdit Kamsus Intelkam Polda Jabar IPTU Widi Eko, S.M. bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Miftahul Ulum di Dusun Bangunsirna RT 002 RW 012 Desa Sukamaju, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Sabtu 24 Juli 2021.
Menurut IPTU Widi, kedatangan nya ke Pesantren Miftahul Ulum ini. Selain silaturahmi, juga melaksanakan penyaluran bantuan dari Dir intelkam Polda jabar.
“Sekaligus, kami adakan kegiatan Bansos dari Direktorat Intelkam Polda Jawa Barat. Dimana hal ini merupakan tindak lanjut perintah Kapolri terkait antisifasi PPKM Level 4, serta merupakan rangkaian kegiatan penanggulangan pandemi Covid-19, ” jelasnya.
Pihaknya juga mengajak masyarakat kedepannya untuk terus bersinergi dengan Polri dalam kamtibmas sehingga situasi tetap aman dan kondusif.
” Semoga, khususnya di Ciamis dan umumnya di Indonesia tetap aman dan kondusif, “paparnya.
Widi juga menambahkan, pihaknya juga sedikit bisa membantu dengan pemberian sembako dan masker. Terutama untuk santri yang terdampak PPKM Darurat dan berlanjut PPKM level 4.
” Semoga yang kami berikan bisa bermanfaat ,” Ujarnya.
Dalam hal ini, Pimpinan Pontren Miftahul Ulum Kabupaten Ciamis, KH Arief Ismail Chowas , S.Ag. mengapresiasi langkah Polri khususnya Direktorat Intelkam Polda Jawa Barat. Yang telah berperan nyata dalam penanggulangan pandemi Covid-19.
” Saya secara pribadi dan organisasi menyatakan siap untuk selalu menjalin kerjasama dengan Polri. Tetunya, untuk memelihara kamtibmas karena hal tersebut merupakan tugas kita bersama,” ungkapnya.
Pihaknya juga mendukung setiap kebijakan pemerintah dalam penanggulangan pandemi Covid-19. Pesantren siap menjadi garda terdepan dalam mendukung segala upaya pemerintah ditengah pandemi seperti saat ini, termasuk penanggulangan di bidang ekonomi.
“kami mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh Jajaran Intelkam Polda Jabar atas kunjungan dan pemberian sembako kepada para santri di sini, Untuk meningkatkan Imun dan kesetabilan gizi para Santri agar memiliki daya tahan tubuh yang kuat “pungkasnya.
(Heryadi)
