Jalan Penghubung 2 Kecamatan Di Desa Karangpaningal Rusak Parah
Sergapreborn Ciamis Jalan penghubung antara Kecamatan Panawangan dan Kecamatan Sukamantri di Kabupaten Ciamis kondisinya rusak parah dan sangat membahayakan bagi para pengguna jalan yang melintas.
Berdasarkan pantauan Sergapreborn di lokasi, Rabu ( 25/102023), jalan Kecamatan Panawangan kebetulan Desa Karangpaningal yang merupakan akses jalan penghubung antar Desa Sindang Layang Kecamatan Sukamantri kondisinya sudah rusak parah.
Akibat jalan rusak yang tidak kunjung diperbaiki tersebut, warga dari dua desa itu banyak yang mengeluh dengan cara datang ke kantor desa setempat, bahkan banyak warga yang memaki maki kepala desanya serta ada beberapa bender yang bertuliskan ” Ari pajak kudu di bayar, ari jalan teu dek wae di hadean” yang terpajang di pinggir jalan rusak itu.
Tidak hanya tulisan, namun kekesalan warga juga diluapkan dengan menanam pohon pisang yang ditanam di beberapa titik bagian jalan yang kondisinya rusak parah itu.
Arjun salah seorang tokoh warga Desa Karangpaningal Kecamatan Panawangan berharap pemerintah setempat dapat segera memperbaiki jalan, karena merupakan satu satunya akses bagi masyarakat menuju ke beberapa kecamatan.
“Harapan warga setempat kepada pemerintah untuk memperbaiki jalan, karena sudah banyak makan korban,” kata Arjun saat menunjukkan lokasi jalan yang rusak parah.
Arjun juga mengatakan akibat dari rusaknya jalan tersebut sudah banyak pengguna jalan yang menjadi korban kecelakaan di jalur itu apa lagi kendaran roda dua.
“Hampir setiap minggu kami melihat korban yang jatuh, karena memang jalannya rusak, apalagi kalau malam hari, selain kondisi jalan rusak juga gelap gulita minim penerangan lampu, dan itu yang selalu menjadi pemicu kecelakaan pengguna jalan,” katanya.
Selanjutnya Romli, warga Kecamatan Sukamantri yang setiap hari melintasi jalan tersebut berharap agar pemerintah daerah senantiasa memperbaiki jalan tersebut, karena tingginya mobilitas pergerakan ekonomi melintasi jalan tersebut.
“Harapannya ya segera diperbaiki, karena jalan tersebut setiap hari dilewati para pengangkut hasil bumi, seperti sayuran dan bahan pangan yang akan di jual ke pasar Panawangan,” kata Romli.
Sementara Kades Karangpaningal, Ading Sudiana, membenarkan, selama ini sudah banyak warga yang mengeluh terkait jalan rusak datang ke kantor desa, bahkan tidak sedikit yang memaki – maki dirinya.
“Saya sudah sering dimaki – maki warga, karena jalan Pemda yang sudah rusak parah, saya yang selalu jadi sasaran marah warga, bahkan ada warga yang sudah masang bender dipinggir jalan namun selalu saya turunkan, ” keluhnya.
Ading berharap, kondisi jalan tersebut segera diperbaiki, apalagi kalau sampai di hotmik seperti jalan Pemda yang lainya, kami merasa cemburu hampir semua Desa sudah di hotmik tetapi untuk Desa Karangpaningal dari dulu sampai sekarang belum merasakan enaknya berkendara ngageleser di jalan Hotmik,” pungkadnya.
( Ule )
