Kerinci

Pemilik E-Warong 4 Desa Koto Majidin Disinyalir Sengaja Curangi KKS BPNT PPKM

Sergapreborn Kab.Kerinci. Bantuan Pangan Non Tunai yang diberikan Pemerintah untuk membantu masyarakat masa pandemi covid-19 banyak disalah gunakan E-Warong untuk mengeruk keuntungan demi memperkaya diri dan Peraturan Kemensos yang mengatur tentang Bansos dianggap angin lalu seolah kebal hukum.

Dari keterangan masyarakat pada pembagian KKS BPNT PPKM yang menerima langsung 6 bulan Rp1,2 Juta, namun diterima tidak sesuai. Beras 10 kg 3 karung, beras 5 kg 3 karung, telur 90 butir, kentang 1kg, tomat 1kg, kacang buncis 1/4kg, ikan 1kg, ayam 1kg dan buah Pir 5 buah.

Saat awak media menanyakan jenis pembagian Bansos sembako tersebut melalui chat WhatsApp dengan Koordinator Daerah BPNT kab.Kerinci 24/12/2021, “Itu KKS PPKM buk tambahan penerima sembako 6 bulan langsung.”

Hasil konfirmasi awak media dan LSM Respect kab.Kerinci dengan pemilik E-Warong Sauqi inisial WW, Selasa 18/1/2022, menyangkal apa yang disampaikan masyarakat dan meminta untuk bertanya saja dengan pendamping karena dia sudah sesuai dengan tugasnya sebagai E-Warong. Namun setelah diperlihatkan data-data dan mengecek serta menghitung bersama baik versi laporan masyarakat maupun versi WW. Dari hitungan tersebut
tetap ada kecurangan yang DIDUGA sengaja dilakukan oleh WW kepada KKS PPKM yang berjumlah 70 orang dengan nilai puluhan juta.

Saat pemilik E-Warong ditanya kenapa tidak dikalikan 6 sesuai dengan 6 bulan yang diterima 70 orang tersebut ?
“Mubazir, kami kan mencari keuntungan.” Ujar WW.

Noverial Ketua LSM Respect Kab.Kerinci, angkat bicara. “Lemahnya pengawasan pendamping dan koordinator BPNT untuk wilayah Kerinci, sehingga semaunya memotong hak orang. Seharusnya WW bangga bisa jadi penyalur guna membantu masyarakat sekalian beramal. Dalam Permensos No.5 tahun 2021 tentang pelaksanaan pembagian sembako, sudah jelas mengatur koridornya. Namun masih berani oknum E-Warong mengangkangi Permensos dan meminta dinas terkait serta Bank BRI mengganti penyalur bansos didesa 4 Koto Majidin karena kalau berlarut kasihan masyarakat yang memang mengharapkan bantuan namun dibodohi dan haknya disunat.”

“Kami akan segera menyiapkan laporan dan memasukkan kasus ini kepihak yang berwenang. Pemerintah juga sudah menyediakan hotline pengaduan, whistleblower itu sekarang sudah terintegrasi ke KPK.” Tegas Noverial.

( SERGAPreborn KSP – bers )

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button