Hajat Bumi Nadran Adat Budaya Warga Jagabaya Panawangan

Sergapreborn Ciamis Pagelaran adat Budaya Hajat Bumi Kampung Jagabaya Desa Jagabaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis rutin di gelar setiap satu tahun sekali.
Hajat Bumi merupakan rentetan ritual adat yang telah ada sejak jaman Nenek moyang terdahulu sudah berjalan sangat lama, namun seiring dengan perkembangan jaman yang semakin moderent semua adat budaya Sunda hampir punah.
Tetapi semua itu tidak berlaku bagi masyarakat Dusun Jagabaya 1 dan Jagabaya 2 mereka tetap ta’at dan patuh menjalankan adat istiad hajat Bumi Budaya warisan dari para leluhurnya yang di laksanakan rutin satu tahun sekali setiap awal bulan Muharam.
“Adapun rangkaian acara menurut Jahidin Kepala Dusun Jagabaya 2 sekaligus sebagai ketua panitia penyelenggara saat diwawancara awak Media mengatakan diantaranya yaitu, penyembelihan hewan kurban, Salat Hajat, Nadran dan diteruskan dengan hiburan seni Tradisional Tayuban,” katanya.
Selanjutnya menurut Sahidin Hajat Kampung/Bumi itu merupakan rasa syukur warga dari segala nikmat yang telah Alloh berikan baik nikmat sehat maupun Rizki dan untuk acara Nadran,” artinya yaitu Ziarah mendoakan para leluhur yang telah berjasa terhadap lingkungan.
Sementara Eman Hermansyah S.pd. Kasi Kebudayaan Disbudpora Kabupaten Ciamis dengan digelarnya Hajat Kampung/Bumi dari pihak pemerintah sangat mengapresiasi sekali menurutnya, ini merupakan proses pelestarian dan merupakan perkembangan objek pemajuan kebudayaan yang ada di Ciamis,” tuturnya.

Untuk saat ini di kabupaten Ciamis yang tercatat di Disbudpora sudah ada 44 Ritual khusus beberapa diantaranya sudah diajukan ke Kemenbud Nasional, maka dengan itu kami berharap semoga kedepan Ritual adat Istiadat yang ada di Tatar Galu Ciamis tetap bisa berkembang dan selalu lestari,” pungkasnya. ( Ule/ Eman )