Kerinci

“Kisruh BLT DD Dan Juga Di Duga Syukran ,S.Pdi Bermain Anggaran Tahun 2020”

Judul : “Kisruh BLT DD Dan Juga Di Duga Syukran ,S.Pdi Bermain Anggaran Tahun 2020”

Kerinci. Syukran ,S.Pdi Kepala desa Sebukar kecamatan Tanah Cogok kabupaten Kerinci saat dikonfirmasi lagi oleh awak media Sergapreborn ( 18/3/2021 ) BLT DD tahun 2020 banyak diberikan kepada orang-orang yang tidak layak menerima karena dilihat kenyataannya penerima adalah orang-orang yang mampu secara financial / kaya.

Syukran menyatakan “Bahwa nama-nama penerima sudah ada perubahan”. Tetapi setelah diminta untuk memperlihatkan data-data penerima BLT DD tahun 2020 ternyata data tersebut masih sama dengan data yang ada di awak media Sergapreborn , jadi yang mana ada perubahannya , Syukran tidak bisa menjelaskannya.

Kades Sebukar tidak hanya bermain dengan dana BLT DD tahun 2020 yang tidak tepat sasaran , dia juga di Duga bermain dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa tahun 2020 ( APBDES ) . Didalam keterangannya kades Syukran menjelaskan secara terperinci tentang APBDES dan kegunaannya .Termasuk kegiatan fisik yang hanya melaksanakan perbaikan gedung balai desa .
Dan beberapa item kegiatan tidak bisa dilaksanakan .

“Kegiatan seperti pembinaan karangtaruna , peningkatan perangkat desa , pelatihan dan penyuluhan perlindungan anak , sub bidang perdagangan dan perindustrian , tidak dilaksanakan karena dialihkan / disalurkan ke BLT DD tahun 2020.” Ujar Syukran.

Penerima BLT DD tahun 2020 didesa Sebukar berjumlah 103 orang berdasarkan data Sid-Kemendesa dan itu diakui oleh kades Sebukar.
Jumlah dana yang dikeluarkan untuk 103 orang tersebut Rp 307.800.000,- dan dana BLT sudah ada tersendiri . Sedangkan Syukran mengatakan beberapa item tidak dilaksanakan karena digunakan untuk keperluan BLT . Dengan jawaban seperti itu dana keseluruhan BLT berjumlah Rp 529.670.000,- dikurang Rp 307.800.000,-( 103 orang ) , sisa dana BLT DD tahun 2020 desa Sebukar sebesar Rp 158.870.000,-

Di Duga sisa Alokasi Dana Desa Sebukar tahun 2020 untuk BLT DD masuk kekantong pribadi Syukran selaku kepala desa Sebukar .

“Untuk pemasangan PJU sebanyak 17 titik x Rp 5.300.000,- total pengeluaran Rp 90.100.000,- , ” Tutur Syukran .
Sedangkan dalam anggarannya Rp 111.200.000 jadi ada sisa sebesar Rp 21.100.000,- Sisa nya juga di Duga , sama mengalir kekantong pribadi kades Sebukar.

Dari LSM Fakta akan segera membuat laporan ke ranah hukum tentang kisruh BLT DD desa Sebukar dan Dugaan penyimpangan anggaran yang dilakukan kades Sebukar Syukran, S.Pdi.

( EKA )

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button